Pembelajaran diartikan sebagai proses interaksi siswa dengan pendidik dan sumber belajar pada suatu lingkungan pendidikan. Pendidik mempunyai tanggung jawab untuk mengembangkan dan meningkatkan bakat termasuk didalamnya adalah kreativitas. Kreativitas guru dalam memberikan proses pembelajaran sangat diperlukan untuk meningkatkan kemampuan menghafal siswa terutama pada mata pelajaran al-qur`an hadis. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana kreativitas guru dalam meningkatkan kemampuan menghafal siswa mata pelajaran al-qur`an hadis di MTs Ma`arif NU 9 Kutawis Purbalingga. Dengan subjek penelitian meliputi guru al-qur`an hadis, siswa kelas VII A dan B. Penelitian ini menggunakan kualitatif deskriptif dengan teknik pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Sedangkan metode analisis data menggunakan model analisis interaktif Milles dan Huberman dengan Langkah reduksi data, display data, dan verifikasi. Hasil penelitian ini adalah: Kreativitas guru dalam meningkatkan kemampuan menghafal siswa yaitu dengan memberikan motivasi dan tips menghafal kepada siswa, menggabungkan Metode Thariqah Sima’i yaitu mendengar jadi siswa harus mendengar dan mengingat apa yang diucapkan oleh guru dengan Metode Thariqah Jama’ dan murojaah pada akhir pembelajaran yang dipandu langsung oleh guru, kuis cepat dengan memberikan pertanyaan berupa kosa kata kepada siswa, dan permainan menyusun ayat serta hadis agar menjadi kalimat yang utuh dan benar. Selain itu, guru juga memberikan apresiasi dalam bentuk pujian, tepuk tangan, dan tambahan nilai untuk menghargai usaha siswa, serta melakukan evaluasi yang membantu siswa memperbaiki hafalannya. Dengan adanya bimbingan yang konsisten, suasana belajar yang menyenangkan, dan dukungan penuh dari guru, siswa menjadi lebih semangat, percaya diri, sehingga hafalan siswa semakin meningkat.