Penelitian ini bertujuan untuk memaparkan biografi K.H. Labib Shadiq dan perannya dalam perkembangan Agama Islam di Desa Benda, Kecamatan Sirampog, Kabupaten Brebes. Kiai Labib Shadiq berperan penting dalam perkembangan Islam di Desa Benda. Dia mulai berdakwah di desa tersebut pada tahun 1985. Penelitian ini menggunakan metode sejarah yang meliputi pengumpulan sumber (heuristik), kritik sumber (verifikasi), analisis fakta sejarah (interpretasi), dan penulisan sejarah (historigografi). Dalam penelitian ini, peneliti menggunakan teori peranan sosial yang dikemukakan oleh Ralph Linton. Adapun pendekatannya menggunakan pendekatan biografis. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa, pertama, biografi K.H Labib Shadiq atau yang akrab disapa Kiai Labib, lahir pada 10 November 1961 di Desa Benda. Ia merupakan putra dari pasangan K.H. Shadiq Sukhaimie dan Hj. Ulfatunnisa.setelah menyelesaikan pendidikannya, ia memulai dakwah di Desa Benda pada tahun 1985. K.H. Labib Shadiq dikenal sebagai tokoh yang gigih dalam menyebarkan ajaran Islam dengan pendekatan Lisanul Haq, yaitu dengan memulai dari diri sendiri. Kedua, K.H. Labib Shadiq memainkan peran penting dalam perkembangan nilai-nilai Islam, memperkuat jaringan keagamaan, serta membangun kesadaran keislaman masyarakat Desa Benda. dalam konteks sejarah Islam di Indonesia, peran tokoh agama seperti K.H. Labib Shadiq memiliki dampak yang memperkuat identitas keislaman masyarakat lokal.