Penelitian ini menganalisis kewajiban anak dalam memenuhi hak alimentasi terhadap orang tua lanjut usia yang ditempatkan di panti jompo. Hak alimentasi mencakup pemeliharaan, nafkah, perlindungan, kesejahteraan, dan kasih sayang di masa tua. Penelitian ini bertujuan menganalisis dasar hukum kewajiban anak terhadap orang tua lanjut usia dalam perspektif hukum Islam dan hukum positif di Indonesia, serta mengevaluasi realitas pelaksanaan kewajiban tersebut. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian lapangan (field research), dengan pendekatan yuridis empiris, Penelitian ini bersifat deskriptif kualitalif dengan sumber data primer yang di dapat dari hasil wawancara dengan 8 orang lansia yang masih memiliki anak dan 1 orang staf panti, dan data sekunder yang diperoleh dari buku, dan jurnal. Adapun metode pengumpulan data yang dilakukan dengan cara wawancara dan dokumentasi. metode analisis yang digunakan dengan menggunakan reduksi data, penyajian dan dilakukan penarikan hasil kesimpulan. Hasil penelitian yang diperoleh dari penelitian ini yakni sebagai berikut: Pertama, kewajiban anak dewasa terhadap orang tua lanjut usia dalam perspektif hukum Islam dan perspektif hukum positif Indonesia bersifat wajib, kewajiban tersebut terbagi menjadi 2 yakni: kewajiban imateril (kasih sayang dan perhatian) dan kewajiban materil (dukungan finansial). Kedua, Adapun Praktek pemenuhan hak alimentasi di PPSLU beragam. Dari 8 lansia yang menjadi informan 5 diantaranya tidak mendapatkan pemeliharaan yang baik, tidak mendapatkan kasih sayang dan perhatian, dan tidak memperoleh nafkah, serta ditelantarkan oleh anak. Sedang 3 orang lansia masih mendapatkan perhatian dan kasih sayang, mendapatkan nafkah walau tidak rutin, dan rutin dijenguk oleh anak mereka.