Detail Cantuman
Advanced Search
Skripsi
PERAN BANK SYARIAH DALAM MENGENDALIKAN DEFLASI (STUDI KASUS PADA BANK SYARIAH INDONESIA KANTOR CABANG PEMBANTU BANYUMAS SOKARAJA)
Fenomena deflasi yang terjadi secara beruntun di Kabupaten Banyumas pada tahun 2024-2025 menimbulkan kekhawatiran terhadap daya beli masyarakat dan kestabilan ekonomi lokal. Meskipun pemerintah telah mengupayakan berbagai kebijakan fiskal dan moneter, peran lembaga keuangan syariah seperti Bank Syariah Indonesia (BSI) belum banyak dikaji secara empiris dalam konteks pengendalian deflasi. Kesenjangan inilah yang mendorong dilakukannya penelitian ini. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis peran Bank Syariah Indonesia (BSI) KCP Banyumas Sokaraja dalam mengendalikan deflasi serta meningkatkan daya beli masyarakat. Metode yang digunakan adalah kualitatif deskriptif dengan teknik pengumpulan data melalui wawancara mendalam kepada pimpinan cabang dan nasabah aktif. Penelitian ini memberikan gambaran mengenai kebijakan dan strategi BSI dalam menghadapi tekanan deflasi, terutama dengan memanfaatkan prinsip-prinsip ekonomi Islam dan pendekatan maqashid syariah. Fokus utama BSI dalam kebijakan anti-deflasi meliputi penyaluran pembiayaan produktif berbasis akad syariah, edukasi keuangan kepada masyarakat, serta optimalisasi dana sosial seperti zakat dan infak. BSI juga menjalankan peran sosial sebagai agen pemberdayaan ekonomi lokal dengan menyasar UMKM sebagai target utama intervensi. Seluruh kebijakan tersebut dijalankan tidak hanya untuk menjaga kelangsungan bisnis BSI, tetapi juga untuk mendorong stabilitas harga dan keadilan ekonomi masyarakat Banyumas. Hasil penelitian menunjukkan bahwa BSI KCP Banyumas Sokaraja berperan aktif dalam menstabilkan ekonomi lokal selama periode deflasi melalui empat peran utama: sebagai lembaga intermediasi keuangan, agen stabilitas ekonomi, pendorong pertumbuhan ekonomi, dan agen pemberdayaan sosial. Peranperan tersebut memberikan dampak positif terhadap peningkatan daya beli masyarakat, keberlanjutan usaha UMKM, dan distribusi pendapatan yang lebih adil. Dengan pendekatan berbasis syariah, BSI tidak hanya menjadi lembaga keuangan, tetapi juga instrumen solusi dalam menjaga keseimbangan ekonomi di tengah ancaman deflasi. Kata Kunci: Bank Syariah, Deflasi, Maqasid Syariah, Daya Beli, UMKM, Pembiayaan Produktif, Zakat.
Ketersediaan
25SK5100981.1 | Skripsi PS | Perpustakaan UIN Saizu Purwokerto (Lt. 3 Skripsi) | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - Tidak dipinjamkan |
Informasi Detil
Judul Seri |
-
|
---|---|
No. Panggil |
Skripsi PS
|
Penerbit | FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UIN SAIFUDDIN ZUHRI : Purwokerto., 2025 |
Deskripsi Fisik |
xviii, 87 hal.; 30 cm. + lampiran
|
Bahasa |
Indonesia
|
ISBN/ISSN |
-
|
Klasifikasi |
NONE
|
Tipe Isi |
-
|
Tipe Media |
-
|
---|---|
Tipe Pembawa |
-
|
Edisi |
Cet.1
|
Subyek |
-
|
Info Detil Spesifik |
-
|
Pernyataan Tanggungjawab |
Silvia Amanda Putri
|
Versi lain/terkait
Tidak tersedia versi lain