Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan bagaimana implementasi pembelajaran berdiferensiasi pada mata pelajaran Pendidikan Pancasila kelas I di SD Negeri Beji, Kecamatan Banjarmangu, Kabupaten Banjarnegara. Penelitian in dilatar belakangi oleh adanya perbedaan karakteristik siswa dalam hal kesiapan belajar, minat, dan gaya belajar, sehingga diperlukan strategi pembelajaran yang dapat menyesuaikan dengan kebutuhan individu. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif deskriptif dengan teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa guru telah melaksanakan pembelajaran berdiferensiasi dalam tiga tahapan utama, yaitu perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi. Pada tahap perencanaan, guru melakukan asesmen diagnostik untuk memetakan kebutuhan belajar siswa dan menyusun modul ajar sesuai capaian pembelajaran. Tahap pelaksanaan dilakukan dengan menerapkan strategi diferensiasi konten, proses, dan produk yang disesuaikan dengan karakteristik siswa. Sementara itu, asessmen atau evaluasi dilakukan secara formatif dan sumatif dengan memberikan umpan balik yang bersifat individual dan membangun. Penerapan pembelajaran berdiferensiasi berdampak positif terhadap keterlibatan dan motivasi belajar siswa. Namun, masih ditemukan kendala seperti keterbatasan media pembelajaran dan waktu yang terbatas.