ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis sistem kemitraan yang diterapkan oleh Dzeera fashion sebagai strategi optimalisasi pangsa pasar dalam bisnis fashion muslim serta meninjau implementasinya dari perspektif ekonomi Islam. Latar belakang penelitian ini didasari oleh kebutuhan pelaku usaha akan strategi pemasaran yang efektif dan berkelanjutan, terutama dalam industri fashion muslim yang kompetitif dan terus mengalami perkembangan. Dzeera fashion sebagai salah satu pelaku usaha di Kabupaten Cilacap mengadopsi model kemitraan dalam bentuk reseller, agen, dan distributor untuk memperluas distribusi produk dan meningkatkan daya saing di pasar. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif dengan jenis studi kasus. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui wawancara mendalam, observasi langsung, serta dokumentasi terhadap pemilik usaha, mitra bisnis, dan konsumen Dzeera. Data yang diperoleh kemudian dianalisis secara deskriptif untuk memahami secara mendalam sistem kemitraan yang dijalankan, mekanisme kerjanya, serta kesesuaiannya dengan prinsip-prinsip dalam ekonomi Islam. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sistem kemitraan yang diterapkan oleh Dzeera terbukti efektif dalam memperluas jangkauan pasar dan meningkatkan omzet penjualan. Strategi ini memberikan keuntungan yang adil bagi kedua belah pihak serta menciptakan hubungan bisnis yang saling menguntungkan. Dalam perspektif ekonomi Islam, kemitraan ini telah mencerminkan prinsip-prinsip syariah seperti ta’awun (tolong-menolong), musyarakah dan mudarabah (kerja sama usaha), ‘adalah (keadilan), dan amanah (tanggung jawab). Transparansi akad, kejelasan pembagian keuntungan, serta pemberdayaan ekonomi mitra menunjukkan bahwa strategi kemitraan Dzeera tidak hanya bernilai ekonomis, tetapi juga beretika dan berkelanjutan sesuai dengan nilai-nilai Islam. Kata Kunci: Sistem Kemitraan, Pangsa Pasar, fashion Muslim, Ekonomi Islam, Strategi Pemasaran