No image available for this title

Skripsi

IMPLEMENTASI GREEN ECONOMY DALAM UPAYA MEWUJUDKAN TATA KELOLA PASAR YANG BERKELANJUTAN (STUDI PADA PASAR MANIS PURWOKERTO KABUPATEN BANYUMAS)



Permasalahan lingkungan yang terjadi saat ini semakin tinggi seiring dengan pertumbuhan ekonomi. Banyak pasar tradisional di Indonesia menghadapi berbagai tantangan dalam hal pengelolaan lingkungan dan identik dengan tempat belanja yang kumuh, fasilitas yang tidak memadai, dan tata letak yang kurang baik. Berdasarkan hasil evaluasi tempat dan fasilitas umum di pasar secara nasional oleh Kementerian Kesehatan Republik Indonesia tahun 2023, tercatat bahwa 59,78% pasar belum memenuhi kriteria sebagai pasar sehat. Hal tersebut menunjukkan perlunya mewujudkan tata kelola kegiatan ekonomi yang berkelanjutan dengan memperhatikan lingkungan dan sosial menggunakan konsep green economy seperti pada Pasar Manis Purwokerto. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis bagaimana implementasi green economy dalam upaya mewujudkan tata kelola pasar yang berkelanjutan di Pasar Manis Purwokerto, mengidentifikasi hambatan yang dihadapi, serta dampak yang ditimbulkan dari implementasi green economy. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif, dengan pendekatan studi kasus yang masuk kedalam penelitian lapangan (field research). Teknik pengumpulan data dilakukan dengan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Teknik analisis data pada penelitian ini yaitu reduksi data, penyajian data, dan verifikasi atau kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Pasar Manis Purwokerto Kabupaten Banyumas telah mengimplementasikan green economy dalam kegiatan usahanya berdasarkan tiga indikator, yaitu low carbon, efisiensi sumber daya, dan inklusif secara sosial. Penerapan green economy di Pasar Manis Purwokerto menunjukkan kesesuaian yang nyata dengan prinsip-prinsip Sustainable Development Goals (SDGs), yaitu menjamin pola konsumsi dan produksi yang berkelanjutan (SDGs ke-12); mengurangi dampak perubahan iklim (SDGs ke-13); dan menciptakan pertumbuhan ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan (SDGs ke-8). Namun masih menghadapi beberapa hambatan didalamnya, yaitu kurangnya sumber daya manusia, tingkat kesadaran, kurangnya kemampuan, dan regulasi yang belum jelas. Penerapan green economy di Pasar Manis Purwokerto sejauh ini menimbulkan dampak yang positif, antara lain adanya peningkatan kebersihan dan ketertiban pasar, penataan zonasi yang mempermudah pembeli, meningkatkan kenyamanan dan kepuasan pembeli, citra pasar yang lebih positif di mata masyarakat, serta mendapat pengakuan dan penghargaan dari pemerintah.


Ketersediaan

25SK5101127.1Skripsi ESPerpustakaan UIN Saizu Purwokerto (Lt. 3 Skripsi)Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - Tidak dipinjamkan

Informasi Detil

Judul Seri
-
No. Panggil
Skripsi ES
Penerbit FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UIN SAIFUDDIN ZUHRI : Purwokerto.,
Deskripsi Fisik
xvii, 166 hal.; 30 cm. + lampiran
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
NONE
Tipe Isi
-
Tipe Media
-
Tipe Pembawa
-
Edisi
Cet.1
Subyek
-
Info Detil Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab

Versi lain/terkait

Tidak tersedia versi lain




Informasi


DETAIL CANTUMAN


Kembali ke sebelumnyaXML DetailCite this