Kemampuan berpikir kritis matematika merupakan salah satu keterampilan matematika yang penting dan perlu dimiliki oleh siswa diabad ke-21 untuk menghadapi berbagai tantangan dimasa depan. Kemampuan berpikir kritis matematika siswa dipengaruhi oleh berbagai faktor, salah satunya faktor kepercayaan diri siswa. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk menganalis kemampuan berpikir kritis matematika ditinjau dari kepercayaan diri siswa kelas VII MTs Ma’arif NU 01 Purwokerto Barat. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian deskriptif kualitatif. Subjek penelitian yang digunakan merupakan siswa kelas VII yang berjumlah 32 siswa. Dari kelas tersebut dipilih 2 siswa dari masing-masing kategori tingkat kepercayaan diri untuk dijadikan sebagai subjek wawancara. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini tes, angket, dan wawancara. Analisis data yang dilakukan dengan menggunakan metode miles dan Huberman, dengan melakukan penyajian data, mereduksi data dan yang terakhir melakukan verifikasi data tersebut. Hasil penelitian menunjukan bahwa siswa kelas VII MTs Ma’arif NU 01 Purwokerto Barat terdapat keterkaitan antara kemampuan berpikir kritis matematika dan kepercayaan diri, terdapat 3 kategori tingkatan kepercayaan diri yaitu tinggi, sedang, dan rendah. Siswa dengan kepercayaan diri tinggi dapat memenuhi semua indikator kemampuan berpikir kritis matematika, siswa dengan kepercayaan diri sedang cenderung dapat memenuhi indikator kemampuan berpikir kritis matematika walaupun belum semuanya, sedangkan siswa dengan kepercayaan diri rendah hanya dapat memenuhi beberapa indikator kemampuan berpikir kritis matematika.