ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan peran program Tasji’ul Lughah dalam meningkatkan kemampuan Public Speaking santri di Pondok Pesantren Al-Kamal Kebumen, ditinjau dari perspektif Manajemen Public Relation menurut Scott M. Cutlip dan Allen H. Center. Latar belakang penelitian ini adalah pentingnya kemampuan berbicara di depan umum sebagai bagian dari keterampilan hidup (life skill) yang perlu dikembangkan oleh santri untuk menghadapi tantangan global. Permasalahan utama yang dikaji adalah bagaimana program Tasji’ul Lughah berkontribusi terhadap peningkatan kemampuan Public Speaking para santri. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode studi kasus. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui observasi, wawancara mendalam, dan dokumentasi. Subjek penelitian adalah pengelola pesantren, pembina bahasa, dan santri peserta kegiatan Tasji’ul Lughah. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Tasji’ul Lughah memainkan peran penting dalam meningkatkan kepercayaan diri, kelancaran berbicara, serta penguasaan bahasa Arab dan Inggris santri dalam konteks berbicara di depan umum. Dalam kerangka manajemen public relation, program ini memenuhi tahapan riset, perencanaan, aksi, dan evaluasi dengan baik. Program ini tidak hanya membentuk karakter komunikatif santri, tetapi juga menjadi strategi dakwah dan media internalisasi nilai-nilai pesantren. Kontribusi penelitian ini dalam bidang ilmu komunikasi, khususnya komunikasi dakwah dan Public Relation Islam, adalah memberikan gambaran praktik nyata pengembangan keterampilan public speaking melalui pendekatan yang kontekstual dan strategis di lingkungan pesantren. Kata Kunci: Tasji’ul Lughah, Public Speaking, Manajemen Public Relation, Pondok Pesantren