Komunikasi interpersonal yang dibangun oleh orang tua khususnya ibu dalam keluarga menjadi faktor penting dalam proses pembentukan karakter anak, bagaimana seorang anak mengenal dirinya, keluarganya, dan lingkungan sekitarnya. Namun, tentu bukan hanya keluarga yang memiliki peran dalam pembentukan karakter anak, terdapat faktor pendukung di luar lingkungan keluarga seperti lingkungan pendidikan. Penelitian ini menggunakan pendekatan penelitian kualitatif dengan jenis penelitian fenomenologi. Teknik pengumpulan data berdasarkan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Kemudian data yang diperoleh dianalisis menggunakan reduksi data, penyajian data, dan terakhir menarik kesimpulan. Penelitian ini dilakukan pada orang tua dan santri TPQ Al Amin Pabuwaran, Purwokerto Utara, Banyumas. Tujuannya adalah untuk mengetahui komunikasi interpersonal orang tua dalam membentuk karakter anak, dan faktor pendukung serta faktor penghambat pembentukan karakter anak. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa komunikasi interpersonal keluarga yang diterapkan ibu dalam membentuk karakter santri TPQ Al Amin Pabuwaran menggunakan pola komunikasi keluarga konsensual, dimana komunikasi antara ibu dan anak memiliki dua indikator yaitu orientasi interaksi dan konformitas atau kepatuhan. sedangkan, faktor pendukung dalam pembentukan karakter anak yaitu naluri, kebiasaan, dan lingkungan. Faktor penghambatnya adalah diri pribadi anak, sikap pendidik, dan lingkungan bermain anak.