Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh kepemimpinan kepala sekolah dan manajemen stres terhadap kinerja guru di SMK Muhammadiyah Ajibarang. Fokus penelitian meliputi tiga variabel utama, yaitu kepemimpinan kepala sekolah, manajemen stres guru, serta kinerja guru. Penelitian ini dilatarbelakangi oleh fenomena di lapangan yang menunjukkan bahwa guru SMK menghadapi tekanan kerja yang kompleks, mulai dari beban administrasi, tuntutan profesional, hingga kurangnya strategi manajemen stres yang terarah. Selain itu, efektivitas kepemimpinan kepala sekolah dalam membina dan mendampingi guru juga belum sepenuhnya terintegrasi secara optimal dalam sistem manajemen sekolah. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif, sampel penelitian berjumlah 80 guru yang diambil secara simple random sampling dari SMK Muhammadiyah 1 dan 2 Ajibarang. Teknik pengumpulan data menggunakan angket tertutup, dan analisis data dilakukan dengan bantuan SPSS versi 25, meliputi uji validitas, reliabilitas, uji asumsi klasik, dan regresi linear berganda. Hasil penelitian secara parsial antara variabel kepemimpinan kepala sekolah dan kinerja guru sebesar19,8% dan untuk variabel manajemen stres guru terhadap kinerja guru sebesar10,9%. Seacara simultan berdasarkan analisis regresi linear berganda berpengaruh sebesar 27,1%, sedangkan sisanya, yaitu 72,9% dipengaruhi oleh faktor lain di luar penelitian ini. Temuan ini menegaskan pentingnya peran kepala sekolah sebagai pemimpin yang suportif serta pentingnya kemampuan guru dalam mengelola stres kerja demi optimalisasi kinerja di lingkungan sekolah kejuruan. Kata Kunci: kepemimpinan kepala sekolah, manajemen stres, kinerja guru