No image available for this title

DISERTASI

BONDING SPIRITUAL BERBASIS KINERJA MANAJEMEN (MBS) SCHOOL BOARDING MUHAMMADIYAH SMP DI BANYUMAS CILONGOK ZAM-ZAM



Di antara persoalan mendasar dalam pengelolaan SDM adalah belum optimalnya
manajemen kinerja SDM. Agar sumber daya manusia bekerja dengan maksimal,
maka guru harus memiliki keterikatan dengan lembaga. Keterikatan SDM telah
dianggap sebagai pengantar kesuksesan Lembaga / organisasi yang kompetitif
seperti saat ini dan salah satu faktor penentu dalam kesuksesan organisasional.
Ketika SDM memiliki keterikatan, secara otomatis mereka akan meningkatkan
kinerjanya selaras dengan goal yang ingin dicapai oleh organisasi. Selain itu,
selama ini terjadi kesenjangan mengenai kinerja organisasi termasuk di dalamnya
keterikatan SDM yang selama ini lebih banyak tergantung pada aspek financial
bonding, social bonding dan structural bonding. Padahal, ketiga aspek tersebut
tidaklah cukup untuk membangun sebuah ikatan SDM dengan organisasi. Untuk itu
diperlukan adanya spiritual bonding.
Berdasarkan pemikiran tersebut, penelitian ini bertujuan menemukan,
mendiskripsikanserta menganalisa tentang manajemen kinerja berbasis spiritual bonding
di SMP MBS Zam-Zam Cilongok Banyumas. Jenis penelitian ini adalah kualitatif.
Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara, dan dokumentasi.
Data yang terkumpul diorganisasi, ditafsir, dan dianalisis secara berulang-ulang,
selanjutnya dilakukan analisa untuk menyusun konsep temuan penelitian.
Penelitian ini menghasilkan temuan sebagai berikut: Pertama, implementasi
manajemen kinerja yang dilakukan oleh SMP MBS Zam-Zam menggunakan
modifikasi teori manajemen yang diintegrasikan dengan spiritual bonding melalui;
(1) perencanaan, pengorganisasian, pelaksanaan, dan evaluasi program sekolah
khususnya pengembangan guru kader melalui perkaderan utama dan fungsional,
mencatumkan spiritualitas yang meliputi pemahaman, keyakinan, dan pembiasaan
sehari hari. (2) pelaksanaan perkaderan utama melalui darul arqam dan baitul
arqam. (3) pelaksanaan perkaderan fungsional melalui orientasi guru baru,
pelatihan guru (IHT), studi lanjut, dan magang serta studi banding. Kedua,
kontruksi spiritual bonding dalam manajemen kinerja di SMP MBS Zam-Zam
dilakukan dengan cara; (1) pengembangan motivasi dan orientasi kerja. 2)
pengembangan aspek spiritualitas. (3) pembiasaan spiritualitas dengan
menciptakan lingkungan yang Islami. (4) budaya spiritual organisasi dengan
menerapkan disiplin secara menyeluruh, profesionalitas, menebar ukhuwah
melalui kebiasaan berkomunikasi secara Islami, menjadi teladan yang baik,
perbaikan diri, kejujuran, dan selalu bersyukur.


Ketersediaan

25SK36101832.1Perpustakaan UIN Saizu Purwokerto (lt,3)Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - Tidak dipinjamkan

Informasi Detil

Judul Seri
-
No. Panggil
-
Penerbit fakultas tarbiyah pascasarjana uin saizu prodi SI : Purwokerto.,
Deskripsi Fisik
xvii,300 hlmn,30 cm+lampiran
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
NONE
Tipe Isi
-
Tipe Media
-
Tipe Pembawa
-
Edisi
cet 1
Subyek
-
Info Detil Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab

Versi lain/terkait

Tidak tersedia versi lain




Informasi


DETAIL CANTUMAN


Kembali ke sebelumnyaXML DetailCite this