No image available for this title

DISERTASI

MANAJEMEN ZAKAT DAERAH DI PROVINSI JAWA TENGAH (Studi Pada Badan Amil Zakat Nasional Kabupaten Sragen, Karanganyar dan Banyumas)



Penelitian ini bertujuan menjelaskan tentang manajemen zakat BAZNAS
Sragen, Karanganyar dan Banyumas, tipologi dan bentuk manajemen zakat yang
efektif-cfīsien pada BAZNAS Kota/Kabupaten. Latar belakang penelitian ini
berpijak pada kondisi pengelolaan zakat yang belum optimal, masih terjadi
kesenjangan pengumpulan zakat dengan potensi zakat, jumlah penduduk miskin
Jawa Tengah yang masih cukup tinggi, kompetensi amil yang belum kompeten,
hasil penelitian sebelumnya yang masih berbeda-beda, problem dan prestasi ketiga
BAZNAS Kabupaten dalam pengelolaan zakat.
Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis
fenomenologis untuk menggali makna pengalaman partisipan. Data diperoleh dari
sumber primer dan sekunder melalui teknik wawancara mendalam, observasi, dan
dokumentasi. Analisis data dilakukan dengan model interaktif Miles dan
Huberman, yang mencakup reduksi data, penyajian data, serta penarikan
kesimpulan dan verifikasi.
Hasil penelitian ini menunjukkan penerapan manajemen zakat meliputi
pendistribusian, tahapan perencanaan, pengorganisasian. pengumpulan,
pendayagunaan zakat, dan evaluasi. Perencanaan yang dilakukan ketiga BAZNAS
dengan Renstra, serta Rencana Kegiatan dan Anggaran Tahunan (RKAT).
Pengorganisasian dengan membentuk struktur organisasi, dan melakukan
koordinasi. Pengumpulan zakat sinergitas dengan pemerintah daerah dan
kementerian agama, pembentukan Unit Pengumpul Zakat (UPZ), pembayaran
langsung maupun online, dan program khusus Ramadan. Pendistribusian berdasar
database mustahik, kebijakan penyaluran, sifat penyaluran, dan wujud penyaluran.
Evaluasi berpijak pada kepatuhan syariah, manajemen dan keuangan. Tipologi
manajemen zakat yang diterapkan diklasifikasikan menjadi tiga tipologi, yakni
tradisional, transisi dan modern/strategis. Manajemen zakat yang efektif dan efisien
berdasarkan penelitian ini dapat diformat dengan penggunaan teknologi digital
secara optimal dan database mustahik yang terintegrasi dengan data kemiskinan
pemerintah daerah. Penggunaan digitalisasi zakat dapat menekan anggaran. jumlah
pelaksana, dan menjadikan pelayanan semakin cepat. Integrasi database mustahik
dapat mengurangi data ganda, sistematis dan memudahkan pemantauan dan
evaluasi. Sinergisitas BAZNAS dengan kepala daerah harus terus dibangun guna
optimalisasi pengumpulan zakat. Implikasi hasil penelitian ini memberikan tawaran
konsep manajemen yang dapat diterapkan pada lembaga pengelola zakat. Konsep
manajemen zakat yang bertujuan mencapai tujuan yang ditetapkan dengan
melaksanakan perencanaan, pengorganisasian, pengumpulan, pendistribusian,
pendayagunaan dan evaluasi yang didukung peralatan digital dan sinergisitas
lembaga pengelola zakat dengan kepala daerah. Keterbatasan penelitaian ini hanya
pendistribusian, membahas lingkup perencanaan, pengorganisasian, pengumpulan,
pendayagunaan dan evaluasi zakat pada lembaga BAZNAS.


Ketersediaan

25SK36101856.1Perpustakaan UIN Saizu Purwokerto (lt,3)Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - Tidak dipinjamkan

Informasi Detil

Judul Seri
-
No. Panggil
-
Penerbit fakultas tarbiyah pascasarjana uin saizu prodi SI : Purwokerto.,
Deskripsi Fisik
23,xxiii,366 hlmn,30 cm+lampiran
Bahasa
Indoneisa
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
NONE
Tipe Isi
-
Tipe Media
-
Tipe Pembawa
-
Edisi
cet 1
Subyek
-
Info Detil Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab

Versi lain/terkait

Tidak tersedia versi lain




Informasi


DETAIL CANTUMAN


Kembali ke sebelumnyaXML DetailCite this