No image available for this title

Skripsi

PRAKTIK MENEMUKAN PASANGAN HIDUP MELALUI SITUS BIRO JODOH ONLINE PERSPEKTIF FIQIH MUNĀKAḤĀT (STUDI PARA PENGGUNA APLIKASI BIRO JODOH ONLINE DI DESA GUMILIR KABUPATEN CILACAP)



Kesibukan dan beban kerja yang meningkat menjadi permasalahan seseorang terlambat dalam mencari pasangan hidup, terutama di wilayah Desa Gumilir Kabupaten Cilacap. Salah satu solusi alternatif adalah penggunaan layanan biro jodoh online. Biro jodoh online hadir sebagai platform yang menawarkan jasa pencarian jodoh melalui media sosial sesuai dengan kriteria yang diinginkan. Beberapa situs biro jodoh online dapat diakses yaitu Tantan, Tinder, Muslimah.com, Ta’aruf ID, Rumah MyQuran, dll. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui praktik dalam mencari pasangan hidup melalui situs biro jodoh online di Desa Gumilir serta menganalisis bagaimana perspektif fiqih munākaḥāt dalam menemukan pasangan hidup melalui biro jodoh online. Dalam penelitian ini penulis menggunakan jenis penelitian lapangan (field research) dengan metode analisis data deskriptif kualitatif. Data primer diperoleh langsung melalui wawancara dan dokumentasi. Data sekunder diambil dari buku-buku, penelitian terdahulu, jurnal, dan artikel yang relevan dengan penelitian. Teknik analisis yang diambil menggunakan tiga langkah, yaitu reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menyimpulkan praktik menemukan pasangan melalui situs biro jodoh online dibagi menjadi dua, yaitu: 1) biro jodoh online bebasis umum, 2) biro jodoh online berbasis Islami. Biro jodoh online berbasis umum memiliki sistem, seperti pengisian identitas, unggah foto diri, swipe dan match, serta berkirim pesan. Sedangkan biro jodoh online berbasis Islami memiliki sistem, seperti pengisian identitas diri, ta'a>ruf, nadzor, keterlibatan wali atau pendamping, serta algoritma pencocokan berdasarkan syaria’t Islam. Pada praktik ini berbeda dengan biro jodoh online Islami yang terdapat pengawasan dalam prosesnya, penyalahgunaan lebih banyak dilakukan para pengguna biro jodoh online berbasis umum, seperti pemalsuan identitas diri, pelecehan, dan penipuan dikarenakan tidak terdapat pengawasan pada prosesnya. Hal ini menunjukan dalam perspektif fiqih munākaḥāt terkait praktik biro jodoh online umum dilarang. Ketidaksesuaian tersebut yang pada awalnya hukumnya mubah (boleh) atau sah apabila sesuai dengan syariat Islam menjadi hukumnya haram karena terdapat kemaksiatan didalamnya, seperti pacaran bebas, melihat aurat, penipuan dan pelecehan.


Ketersediaan

25SK599869.1Skripsi HKIPerpustakaan UIN Saizu Purwokerto (Lt. 3 Rg Skripsi)Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - Tidak dipinjamkan

Informasi Detil

Judul Seri
-
No. Panggil
Skripsi HKI
Penerbit FAKULTAS SYARIAH UIN SAIZU-PRODI HKI : Purwokerto.,
Deskripsi Fisik
xix, 99 hlm.; 29 cm. +lampiran
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
NONE
Tipe Isi
-
Tipe Media
-
Tipe Pembawa
-
Edisi
-
Subyek
-
Info Detil Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab

Versi lain/terkait

Tidak tersedia versi lain




Informasi


DETAIL CANTUMAN


Kembali ke sebelumnyaXML DetailCite this