LAYANAN MANDIRI PERPUSTAKAAN IAIN PURWOKERTO
Advanced SearchTeknologi memang sangat berarti dalam dunia perpustakaan. Pemanfaatan teknologi sudah merambah hampir menyeluruh ke semua bagian di perpustakaan. Hal ini menunjukan bahwa teknologi dan perpustakaan tidak bias dipisahkan. Sudah lazim bagi masyarakat bahwa dengan pemanfaatan teknologi semakin meningkatkan kualitas kinerja staf perpustakaan, kualitas layanan kepada pemustaka, serta kuantitas hasil pekerjaan pengolahan, kuantitas jumlah pemustaka yang dilayanan, kuantitas informasi yang disebarkan dan dilayankan dan sebagainya.
Dalam berbagai sebab dan pertimbangan, tidak semua perpustakaan mudah beradaptasi dengan perkembangan teknologi tersebut. Dengan alasan belum atau kurang dukungan dari pimpinan, minimnya kemampuan finansial, tidak adanya tenaga ahli atau alasan lainnya, banyak perpustakaan yag masih kurang maksimal dalam memanfaatkan teknologi. Namun alasan semacam itu tidak menjadi masalah di UPT Perpustakaan IAIN Purwokerto.
Dengan semangat memajukan perpustakaan untuk kualitas pelayanan prima (excellent cervices) kepada pemustaka, UPT Perpustakaan terus berbenah memaksimalkan sumber daya yang ada baik sumber daya manusia, sumber daya informasi dan koleksi maupun sumber daya teknologi. Kendala tenaga ahli memang minim bagi kami, keuangan memang tidak sebesar perguruan tinggi yang sudah sekelas universitas, jumlah staf juga masih terbatas Namun itu tidak menjadi kendala bagi pengelola perpustakaan untuk berinovasi dan beradaptasi dengan teknologi.
Melalui perencanaan strategis, setahap demi setahap perubahan bisa tercapai. Mulai dari aplikasi layanan mandiri yang berbiaya murah, website layanan online, website diseminasi koleksi kelabu ke-IAIN-nan, serta perpustakaan digital sudah terwujud. Besar harapan kemajuan ini dapat berkontribusi bagi kemudahan akses pemustaka ke sumber-sumber informasi yang sudah dimiliki. Mengingat tahun ini pula setidaknya ada lebih dari 5 Database penting yang dikelola oleh UPT Perpustakaan baik yang dibeli sendiri oleh lembaga maupun akses gratis. Diantaranya EJournal Ebook Proquest, EJournal Ebook GALE Cangage, E-resources PNRI, Maktabah Wakfiyah, Moraref dan sebagainya. Namun itu semua kami anggap biasa sebab sudah lazim kalau perpustakaan tentunya dan sudah seharusnya memiliki sumberdaya semacam itu.
Namun tidak halnya dua karya inovasi yang ada di UPT Perpustakaan yaitu Bookless library dan aplikasi layanan mandiri pengembangan dari open sources SLIMS. Kedua karya ini sangat berharga bagi kemudahan akses pemustaka di IAIN Purwokerto.
Bookless library, merupakan perpustakaan digital offline yang mampu memberdayakan koleksi dalam bentuk digital yang mudah diakses baik computer maupun smart phone. Sedangkan layanan mandiri merupakan aplikasi dari system sirkulasi pinjaman mandiri. Artinya pemustaka akan menginput koleksi yang hendak dipinjam secara mandiri dalam laman pribadi yang sudah secara otomatis ada ketika sudah menjadi anggota perpustakaan.
Sistem ini menjadi salah satu unggulan dalam layanan kepada pemusta. Selain kecepatan layanan, privatisasi identitas pemustaka menghindari penyalahgunaan kartu anggota untuk peminjaman, juga meningkatkan kualitas dan kuantitas pemanfaatan koleksi.
Sebelum itu, keluhan tentang antrian panjang layanan sirkulasi, permasalahan klaim pemustaka yang merasa tidak meminjam koleksi tertentu tetapi dalam system tercatat sedang meminjam, kesalahan proses transaksi oleh staf perpustakaan kerap terjadi. Setelah penerapan system layanan mandiri ini ternyata semua permasalahn itu dapat terurai dan menjadi solusi saat ini.
Seiring sifat dari teknologi ini akan terus berubah, maka tidak kemudian teknologi ini dianggap final. Kedepan akan terus dipertimbangkan akan inovasi lain yang sesuai dengan kebutuhan dan tentu perkembangan yang ada. (A. Nurohman)
Informasi
Akses Katalog Publik Daring - Gunakan fasilitas pencarian untuk mempercepat penemuan data katalog